Selamat datang di Proyek Pembangunan Jembatan tayan

Konstruksi Jembatan Tayan Selesai 2014

Selasa, 02 April 20131komentar

Pembangunan Jembatan Sei Tayan mulai dilakukan hari ini. Konstruksi ditandai melalui pemancangan tiang pertama (ground breaking) yang  dilakukan secara simbolis oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar).

Pemancangan tersebut juga dihadiri Gubernur Kalbar Cornelis, Direktur Jenderal Bina Marga Djoko Murjanto, Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Wilayah VII Adri Ananda, anggota Komisi V DPR-RI Lasaurus serta Bupati Sanggau Setiman Sudin.

Konstruksi jembatan sepanjang 1.420 meter tersebut ditargetkan selesai pada akhir 2014. Jembatan akan terbagi menjadi dua buah dengan panjang masing-masing 280 meter dan 1.140 meter. Jembatan yang memiliki lebar 11,5 meter tersebut juga dilengkapi jalan akses sepanjang 3,7 Kilometer. Proporsi dana pembangunan berasal dari pinjaman Pemerintah China sebesar 90 persen dan 10 persen sisanya dari APBN.

Djoko Kirmanto menekankan pentingnya keberadaan jembatan Sei Tayan guna mengoptimalkan fungsi Lintas Selatan Kalimantan sebagai jalur ekonomi utama pulau Borneo dan bagian dari Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).

"Pembangunan ini merupakan bukti komitmen nasional dari Pemerintah Pusat untuk mengembangkan Pontianak sebagai salah satu simpul perekonomian Indonesia," sebut Menteri PU.

Jembatan ini menghubungkan Kota Tayan dengan Piasak, Kabupaten Sanggau. Selama ini lalu lintas kendaraan dari Kalbar yang menuju Kalimantan Tengah menggunakan kapal ferry milik PT ASDP untuk melintasi sungai Kapuas di wilayah tersebut.

Kontrak pembangunan jembatan senilai Rp 907 miliar tersebut telah ditandatangani 11 November 2011, namun penyelesaian Single Loan Agreement memakan waktu cukup lama. Menyadari jembatan Sei Tayan sudah lama dinantikan masyarakat Kalimantan Barat. Menteri PU meminta kepada kontraktor untuk merampungkan pekerjaan sesuai rencana.

"Saya tidak mau mendengar, melihat atau mendapat laporan jembatan ini terlambat, apapun persoalannya jembatan ini harus selesai tepat waktu," tegasnya.

Sementara itu, Gubernur Kalbar Cornelis mengatakan pembebasan lahan seluas 26,2 hektare senilai Rp 10,6 miliar untuk keperluan konstruksi jembatan tersebut sudah rampung. Tidak hanya itu, bahkan sertifikat seluruh tanah tersebut telah keluar dari Badan Pertanahan Nasional pada bulan lalu.

Menanggapi hal tersebut, Djoko Kirmanto mengapresiasi hasil kerja Pemerintah Provinsi Kalbar. Menurutnya, hal ini merupakan hal yang langka karena pada saat pemancangan tiang pertama pembangunan namun pembebasan lahan sudah selesai. (rnd)
Share this article :

+ komentar + 1 komentar

1 Mei 2019 pukul 01.57

Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

Posting Komentar

 
Support : Pemerintahan Kota Pontianak| Copyright © 2013. JEMBATAN TAYAN - All Rights Reserved